f11a4da3e827.html

df36a31bf43d
"Dukungan Allah itu jauh lebih penting dari dukungan manusia manapun. Karena hanya sedikit manusia yang bisa tegak lurus sesuai ridho-Nya sehingga dukungan manusia tersebut bisa baik. Allah sebaik-baiknya pemberi dukungan karena semesta alam pun pasti mendukung". @Fitrullah Official ( Fit4global)

Ketikkan yang ingin Anda Cari!

USDIDR and Other Currency Research (untuk Keseimbangan Sektor Riil dan Non Riil)

Tampilkan postingan dengan label FridayJumatanWhere. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label FridayJumatanWhere. Tampilkan semua postingan

#SelfReminder: Senyum dan Tangis adalah Satu, Jangan Pernah Berlebihan Untuk Salah Satunya.



Jalan hidup itu sangat panjang, berliku nan berkelok-kelok. Kadang Tuhan memberi kita senyum, dan kadang pula diberi tangis. Mmmh, sangat kontradiktif, namun memberi sejuta makna hidup.
Mungkin banyak di antara kita yang berharap selalu mendapat senyum, dari hari ke hari, mungkin dari tahun ke tahunnya. Namun, bisa kupastikan bahwa senyum itu tidak akan pernah 100% ada selama bertahun-tahun hidup kita. Mengapa? Karena kita, para manusia adalah makhluk yang diberi airmata, rasa, dan indera kemanusiaan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
Dengan airmata inilah, manusia menangis, merasakan hakekat-Nya, mencoba untuk memahami segala ujian dan cobaan Tuhan yang diberikan. Dengan rasa inilah, manusia selalu mencoba memahami arti kehidupan di bumi ini. Dengan indera kemanusiaan yang dianugerahkan-Nya pula, manusia akan selalu berusaha untuk berbuat terbaik bagi dirinya, sesama manusia, dan alam sekitarnya.

Jadi, disinilah letak arti senyum. Bahwasanya senyum tidak identik dengan kebahagiaan kita semata, namun senyum untuk terus semangat dalam tangis yang kita hadapi. Senyum itu menguatkan tangis kita, begitu juga sebaliknya bahwa tangis juga menguatkan senyum kita.
Sesungguhnya dibalik tangis kita, para manusia, selalu ada senyum yang akan muncul. Jadi janganlah kita terlalu bersedih hati jika kita mengalami tangis. Berusaha tersenyumlah, dan berusahalah ber-positif thinking pada Tuhan Yang Maha Kuasa bahwasanya Tuhan tidak akan pernah mengarahkan hidup kita menuju hal-hal yang buruk bagi kita. Bahwasanya Tuhan Yang Maha Agung selalu memiliki Kehendak-Nya yang baik di hadapan-Nya untuk kita semua.

Coba perhatikan hidup kita selama ini, setelah senyum selalu ada saja tangis di kemudian hari. Setelah tangis selalu ada saja senyum kemudian hari. Selalu begitu, dan itulah hidup. Agar kita semua sadar, dan mampu untuk berjalan di garis tengah, di antara senyum dan tangis kita, untuk sadar sepenuhnya bahwa Tuhan Semesta Alam adalah di atas segalanya atas seluruh kehidupan ini.
Karena jika kita sadar akan ini, maka pastilah dari kita semua akan dapat berbuat terbaik, yang bisa kita lakukan dengan kemampuan kita masing-masing, untuk senantiasa berguna bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Bismillah

#SelfReminder
#Fitrullah

#SelfReminder: Kita Tidak Lebih Kaya dari mrs. XYZ !!!

#Siapakah_yang_Lebih_Kaya_akan_Syukur_di_antara_Kita_dibandingkan_Beliau_mrs_XYZ?

"Alhamdulillah Mas, sekarang bengkak saya mengempis. Kemarin-kemarin rasanya cenat-cenut setiap hari. Sudah disuntik dan lain-lain tapi tetap cenat-cenut. Matur suwun Mas", kata seorang perempuan tua pada saya (sebut saja mrs XYZ).
Mrs XYZ ini hidup amat sederhana, mungkin jauh dari kata sederhana, karena hidupnya sehari-hari sering mengambil sayur di pinggir-pinggir rumah atau sawah. Ketika dialog dengan saya, beliau sangat bersyukur hanya dengan uang kira-kira Rp 50.000,- hingga Rp 100.000,- per bulan. Wajahnya pun tak nampak gusar/ susah, namun berseri-seri seraya banyak bersyukur.
"Disyukuri Mas semua pemberian Gusti Allah ini, diberi hidup dan sehat sudah cukup," ujar beliau.
"Bawa Mas, buah pepaya ini, dari pohon saya satu-satunya," kata beliau saat mau berpisah.
Tak kuasa saya menolaknya karena melihat sukacita dan ketulusan beliau.


 
Itulah cerita tentang buah pepaya ini, milik beliau satu-satunya, yang menurut keterangan beliau sering dibuat pengganjal perut di saat uang habis. Bayangkan saja dengan serba kekurangan beliau, masih sukacita memberikan harta hidup sehari-hari (pepaya) demi rasa syukur atas Nikmat kesembuhan dari Gusti Allah.
Perbandingan sangat jauh dengan kita atas Rasa Syukur yang ada. Jujur saya akui, beliau lah orang kaya sesungguhnya luar dalam. Karena itulah Allah mempertemukan kami agar saya mendapat hikmah kehidupan.

 












#SelfReminder
#Fitrullah
#Nb: Dialog saya terjemahkan dalam bahasa Indonesia, dari dialog gado2 Jawa-Indonesia, tidak mengurangi arti sebenarnya.

#SelfReminder: WAKTU

>>>>>>>>>"WAKTU"<<<<<<<<><< 


Waktu sedang "Jaya" kita merasa banyak teman di sekeliling kita.
Waktu sedang "Berkuasa" kita percaya diri melakukan apa saja.
Waktu sedang "Tak Berdaya" barulah kita sadar siapa saja sahabat sejati yang ada.
Waktu sedang "Jatuh" kita baru sadar selama ini siapa saja teman yang memperalat dan memanfaatkan kita.
Waktu sedang "Sakit" kita baru tahu bahwa sehat itu sangat penting, jauh melebihi harta.
Manakala "Miskin" kita baru tahu jadi orang harus banyak memberi/ menderma & saling membantu.
Masuk "Usia Tua" kita baru tahu kalau masih banyak yang belum dikerjakan.
Saat "di Ambang Ajal" kita baru tahu ternyata begitu banyak waktu yang terbuang sia-sia.
Hidup tidaklah lama,
Sudah saatnya kita bersama-sama membuat
HIDUP LEBIH BERHARGA.
Saling menghargai, saling membantu, saling memberi, saling mendukung. Jadilah teman setia tanpa syarat ...

Jangan saling memotong & menggunting sesama teman...
Tunjukkanlah bahwa anda masih mempunyai Hati Nurani yang tulus. Jauhkan niat jahat untuk mencelakai atau memfitnah.
Jauhkan niat memaksa seseorang melakukan suatu hal untuk kepentingan pribadi kita.
Apa yang ditabur itulah yang akan dituai.
Tuhan tidak pernah menjanjikan bahwa langit itu selalu biru, bunga selalu mekar, dan mentari selalu bersinar.
Tapi ketahuilah bahwa Tuhan selalu memberi pelangi di setiap badai,
senyum disetiap air mata,
Rahmat & berkat di setiap cobaan, dan jawaban di setiap doa......
Jangan pernah menyerah, terus berjuanglah, Life is so beautiful....
Hidup bukanlah suatu tujuan, melainkan sebuah perjalanan.
Saudaraku,.............
Indahnya hidup bukan karena banyak orang mengenal kita, namun berapa banyak orang yang bahagia mengenal kita.
Serta juga bagaimana kita bisa menyikapinya, berusaha berbuat baik juga positif dalam bertindak adalah kunci sukses.
Semoga bermanfaat...👍

Dishare oleh:
#FITRULLAH
#SelfReminder